PDM Kota Sungai Penuh - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kota Sungai Penuh
.: Home > Artikel

Homepage

MENYAMBUT MILAD IMM KE-52 - Sudibyo Markus

.: Home > Artikel > PDM
15 Maret 2016 01:44 WIB
Dibaca: 1096
Penulis :

"Kontribusi saya ke Muhammadiyah selama lebih dari 50 th, tak ada artinya dibanding kontribusi Muhammadiyah dalam membangun pribadi saya, terutama saat-saat indah sebagai aktivis Ikatan".

 

 

 

Keterangan Gambar kanan atas:

Rombongan DPP IMM sehabis salat di Mesdjid Baiturahman, Istana Merdeka November 1964, berpose bersama beberapa anggota Cakrabirawa, Patwal Presiden RI.

DPP IMM bersama KHA Badawi, Ketua PP Muhammadiyah baru menyerahkan Bintang Muhammadiyah kpd Bung Karno, Pemimpin Besar Revolusi.

Dipojok kiri bawah alm Mas Djazman al Kindi (Ketua DPP IMM) dan saya dipojok kanan atas. Di atas alm Mas Djazman, alm Mas Zuhdi (Wkl Ketua DPP IMM, terakhir WaGub Jatim). Ada Bu Hadiroh PP Aisyiyah di barisan belakang dan Pak Rosyad Sholeh.

 

LESSONS LEARNED

 

1. Sebaik-baik kaderisasi dalam Muhammadiyah adalah keterlibatan aktivis Ikatan, dalam berbagai bentuk praksis kegiatan persyarikatan diberbagai bidang dan tingkatan.

Darul Arqom penting, tapi tanpa keterkibatan dalam praksis, DA akan lebih banyak bersifat wacana.

 

2. Jangan pernah bersikap dan beranggapan bahwa kita sebagai kader telah begitu besar sumbangan kita ke Muhammadiyah, sehingga kita menganggap persyarikatan sebagai milik kita, dan kita merasa berhak meng"acak-acak" Muhammadiyah semau kita dengan melupakan paugeran / tata-tertib organisasi.

Nasehat Buya Syafii Maarif patut diteladani, bahwa "tanpa Muhammadiyah, saya hanya akan menjadi guru SD Inpres di Desa IDT di Sumatra Barat".

Juga, tanpa Muhammadiyah saya hanya akan jadi gelandangan Ibukota, bergelantungan di bus kota, tanpa seorangpun kenal dan menyapa

 

3. Muhammadiyah sbgmn disebut Prof. James L Peacock (North Caroline University) adalah "The Largest Islamic Humanutarian Movement" in the world.

Oleh karena itu, sebagai aktivis persyarikatan, jangan sesekali kita pernah merasa kecil. Muhammadiyah yang didukung oleh tak kurang dari 30.000 unit organisasi dari Pusat hingga ke ranting, ribuan lembaga amal usaha dan puluhan juta kader & anggota, juga dicatat sebagai Mega-NGO dan gerakan masyarakat sipil Islami terbesar di dunia, yang sekaligus bersama Saudara kita kaum Nahdiyin, dianggap sebagai kelompok Islam moderat dan pilar serta pengawal demokratisasi tanah air (Douglass Ramage & Andrew Mc Tyre, Seeing Indonesia as a Normal Country).

 

Selamat mensyukuri MILAD IMM ke-52.

Salam juang utk segenap kader; aktivis dan para akumni IMM.

We are proud of you.

"Hanya padaMU Ya ALLAH hamba sembah menghadap",

"Hanya padaMU ya TUHAN hamba palingkan harap".

 

 

Arkamaya House, Ciputat, 13 Maret 2016


Tags: MenyambutMiladIMMke-52 , SudibyoMarkud
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori : Milad IMM

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website